Sabtu, 16 Agustus 2025

Breaking News

  • HUT RI ke-80, Polantas Polda Riau Ajak Anak SD Cinta Tanah Air dan Lingkungan   ●   
  • Peringati HUT RI ke-80 Kodim 0320/Dumai Gelar Turnamen Bola Voli se-Kota Dumai   ●   
  • Polres Rohul Giat “Green Policing” Tanam Pohon di SMPN 7 Rambah   ●   
  • Kukuhkan Paskibraka Rohul 2025, Pesan Bupati Anton : Kibarkan dengan Hati   ●   
  • Bupati Anton Hadiri Nikah Massal 20 Pasangan di Rohul: "Menyatukan Cinta Dalam Ridho Ilahi"   ●   
Pastikan Ketersediaan Dan Stabilitas Harga Kebutuhan Pokok, Kapolda NTT Turun Ke Pasar
Jumat 22 September 2023, 18:24 WIB
Pastikan Ketersediaan Dan Stabilitas Harga jpg

Jetsiber.com-Kupang - Kapolda NTT Irjen. Pol. Drs. Johanis Asadoma, S.I.K., M.Hum., meninjau langsung dan melakukan pemantauan terhadap harga dan ketersediaan bahan pokok di Pasar Kasih Naikoten, Kota Kupang, untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga-harga kebutuhan pokok bagi masyarakat NTT.

 

“Harga-harga berbagai bahan pokok seperti beras, sayur-sayuran, telur, minyak goreng, daging, dan lainnya. Kita lakukan pemantauan di pasar Kasih Naikoten ini, dan dalam waktu dekat kita akan lakukan di pasar-pasar lainnya baik di pasar tradisional maupun di supermarket," ungkap Kapolda, dilansir dari TBNews, Kamis (21/09/23).

 

Irjen. Pol. Drs. Johanis Asadoma juga membeli barang-barang kebutuhan dari para pedagang di pasar tersebut, untuk memberikan dukungan langsung kepada usaha para pedagang. Harga-harga bahan pokok masih relatif stabil. Namun, tercatat adanya penurunan daya beli masyarakat yang mungkin menjadi alasan sepi pembeli.

 

“Pemantauan harga ini sangat penting yang bertujuan untuk memastikan bahwa harga-harga kebutuhan pokok tetap terjangkau bagi masyarakat. Sampai saat ini kondisi pasar-pasar rata-rata masih terkendali," ungkapnya.

 

Kapolda menambahkan bahwa pemantauan harga ini akan dilakukan di berbagai pasar, baik pasar tradisional maupun modern, untuk memantau apakah harga-harga tetap stabil atau mengalami kenaikan yang signifikan.

 

“Pentingnya untuk mengantisipasi spekulan yang mungkin menimbun barang-barang kebutuhan pokok, tetapi berdasarkan pengamatan awal, situasi pasar masih dalam keadaan normal, dengan penurunan daya beli masyarakat sebagai salah satu faktor utama yang memengaruhi bisnis pedagang,” tutupnya.




Editor : Lelimaslina
Kategori : Nusantara
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Redaksi JETSIBER.COM,
silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Scroll to top