Rabu, 30 Oktober 2024

Breaking News

  • Rutan Pekanbaru Adakan Pojok Konsultasi Pelayanan Tahanan Untuk Penuhi Hak Warga Binaan   ●   
  • Danrem 031/WB Lakukan Silaturahmi Dengan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Prov. Riau   ●   
  • Penyidik Pidsus Kejati Maluku Tahan 2 (Dua) Tersangka Kasus Gugaan Korupsi Talud Pengendalian Banjir   ●   
  • Tim Penyidik JAM-Pidsus Tetapkan 2 Orang Tersangka Dalam Perkara Impor Gula   ●   
  • Dukung 100 Hari Pertama Kementerian Imipas, Kalapas Pekanbaru Pimpin Rapat Internal   ●   
Untuk Hilangkan Kerutan di Dahi Lakukan 7 Kebiasaan Ini
Selasa 23 Mei 2023, 17:01 WIB
ilustrasi.jpg

Jetsiber.com - Jakarta - Kerutan dan garis-garis halus pada dahi adalah bagian yang normal dan tidak dapat dihindari dari proses penuaan. Namun jika Anda ingin menghilangkannya, ada beberapa kebiasaan untuk menghilangkan kerutan di dahi yang bisa dilakukan.

"Seiring bertambahnya usia, kita kehilangan kolagen, dan hal ini juga dapat menyebabkan garis-garis halus dan keriput menjadi lebih jelas," kata Marisa Garshick, seorang dokter kulit di MDCS Dermatology, mengutip Insider.

Meskipun kerutan di dahi seharusnya tidak menjadi sesuatu yang membuat Anda malu, namun jika Anda ingin mengurangi penampilannya, ada banyak cara untuk melakukannya.

Melansir berbagai sumber, berikut kebiasaan sehat yang dapat mengurangi tampilan kerutan di dahi.

1. Menggunakan sunscreen tiap hari

Ketika Anda keluar rumah, radiasi ultraviolet (UV) dari sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit Anda sehingga mempercepat kerusakan kolagen dan memperkuat tanda-tanda penuaan.
"Penelitian secara konsisten menunjukkan manfaat penggunaan sunscreen dalam mengurangi tidak hanya [risiko] kanker kulit, tetapi juga penuaan kulit. Tabir surya harus digunakan setiap hari, tanpa memandang musim, dan harus dioleskan kembali setiap 2 jam sepanjang hari saat berada di luar ruangan," kata Sara Perkins, dokter kulit di Yale Medicine.
Menurut American Academy of Dermatology (AAD), Anda harus memilih sunscreen berspektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi untuk mendapatkan perlindungan yang signifikan terhadap sinar matahari yang berbahaya.

2. Berhenti merokok


Nikotin, salah satu dari lebih dari 4000 bahan kimia dalam rokok, mengurangi aliran oksigen dan nutrisi ke sel-sel kulit, yang mempercepat penuaan kulit dan menyebabkan keriput dini.

Menurut sebuah penelitian kecil pada tahun 2019 yang melibatkan perokok dan bukan perokok, merokok juga terbukti membuat kulit menjadi kurang elastis, terutama di dahi. Hilangnya elastisitas kulit ini menyebabkan kulit menjadi kendur.

Semakin lama Anda merokok, semakin Anda meningkatkan risiko penuaan dini pada kulit. Namun, Anda masih bisa mencegah keriput sampai batas tertentu ketika Anda berhenti merokok.

3. Mengelola stres


Stres kronis dapat menyebabkan keriput karena hormon stres utama, kortisol, dapat menurunkan produksi kolagen.

Selain itu, membuat ekspresi wajah yang berhubungan dengan stres berulang kali, seperti mengerutkan alis, dapat menyebabkan kerutan semakin dalam.

Tidak ada prosedur medis untuk mencegah penuaan kulit yang disebabkan oleh stres. Namun, tidur yang cukup, makan makanan yang sehat, dan berolahraga secara teratur dapat membantu Anda mengelola stres dan mencegah penuaan kulit yang lebih parah.

Kebiasaan apa lagi yang bisa menghilangkan kerutan di dahi?

4. Rajin menggunakan pelembap


Kulit yang menua tidak dapat mempertahankan kelembapan dengan baik. Akibatnya, kulit menjadi dehidrasi yang menyebabkan garis-garis halus dan kerutan menjadi lebih terlihat.
Anda dapat melawan keriput akibat dehidrasi kulit dengan menggunakan pelembap secara teratur, terutama produk dengan bahan aktif yang menghidrasi dan melembutkan kulit seperti emolien dan humektan.

Pelembap atau serum yang mengandung humektan yang disebut asam hialuronat atau hyaluronic acid dapat menarik air ke kulit dan menciptakan efek kenyal pada kulit.

5. Tetap terhidrasi


Menukil Healthline, kulit kering membuat kerutan tampak lebih menonjol. Kulit yang terhidrasi dengan baik membantu mengurangi tampilan kerutan di dahi.

Penting untuk menghidrasi kulit dari dalam. Agar tetap terhidrasi dengan baik, minumlah setidaknya delapan gelas air setiap hari. Terutama ketika Anda berolahraga, atau menghabiskan waktu di bawah sinar matahari, Anda perlu minum lebih banyak.

6. Pola makan seimbang


Menurut penelitian tahun 2007, pola makan memainkan peran penting dalam penuaan kulit. Para peneliti menemukan bahwa asupan vitamin C dan asam linolenat (asam lemak omega-3) yang lebih tinggi mengurangi risiko kulit kering pada wanita paruh baya di Amerika.

Vitamin C juga dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah untuk terlihat keriput. Pola makan tinggi lemak dan karbohidrat meningkatkan risiko keriput dan atrofi kulit.

7. Cuci muka secara teratur


Ketika Anda membiarkan riasan di wajah sepanjang malam, kulit menyerap sebagian besar dari riasan tersebut. Karena sebagian besar kosmetik mengandung bahan kimia yang keras, hal ini berkontribusi pada stres oksidatif yang dihadapi kulit.

Itulah mengapa meluangkan waktu ekstra tiga hingga lima menit untuk mencuci muka di malam hari tidak akan membuang-buang waktu Anda dan merupakan salah satu kebiasaan untuk menghilangkan kerutan di dahi.

 




Editor : lelimaslina
Kategori : Lifestyle
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Redaksi JETSIBER.COM,
silakan kontak ke email: redaksi.jetsiber@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 



Scroll to top