Sabtu, 16 Agustus 2025

Breaking News

  • HUT RI ke-80, Polantas Polda Riau Ajak Anak SD Cinta Tanah Air dan Lingkungan   ●   
  • Peringati HUT RI ke-80 Kodim 0320/Dumai Gelar Turnamen Bola Voli se-Kota Dumai   ●   
  • Polres Rohul Giat “Green Policing” Tanam Pohon di SMPN 7 Rambah   ●   
  • Kukuhkan Paskibraka Rohul 2025, Pesan Bupati Anton : Kibarkan dengan Hati   ●   
  • Bupati Anton Hadiri Nikah Massal 20 Pasangan di Rohul: "Menyatukan Cinta Dalam Ridho Ilahi"   ●   
Pengurus TP PKK Provinsi Riau Lakukan Skrining Tuberkulosis
Selasa 23 Maret 2021, 12:15 WIB

PEKANBARU - Sebanyak 35 anggota Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Riau melakukan pemeriksaan atau skrining untuk mencegah penularan penyakit tuberkulosis (TB) di Halaman Gedung Dharma Wanita Jalan Diponegoro Pekanbaru, Selasa (23/3/21).

Ketua TP PKK Provinsi Riau, Misnarni mengatakan bahwa TP PKK Provinsi Riau melaksanakan kegiatan gerakan pencangan TP PKK bebas TB bagi seluruh pengurus serta kader PKK se Provinsi Riau.

Kegiatan ini juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Riau, yang mana juga berteparan dengan momen Hari TB sedunia yang jatuh pada tanggal 24 Maret.

Gerakan bebas TB bagi TP PKK se-Provinsi Riau merupakan salah satu aksi nyata peran serta TP PKK dalam upaya membantu program pemerintah dibidang kesehatan yaitunya dengan menggerakkan pengurus di setiap jenjang.

Mengingat TB masih menjadi masalah kesehatan publik baik dunia maupun Indonesia, untuk itu, pihaknya mengharapkan peran serta kader TP PKK di seluruh Provinsi Riau dapat berjalan baik.

"Peran kader dan tugas gerakan TP PKK yakni mendata warga terduga TB dilingkungannya dan menyampaikan hasilnya kepada pihak puskesmas, karena semakin cepat dan banyak kasus tersembunyi diungkap maka semakin cepat pula penderita TB bisa diberikan obat," jelas Misnarni.

Sementara itu, menurut laporan World Health Organization (WHO) tahun 2020, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan bahwa masih terdapat 10 juta org didunia jatuh sakit dikarenakan TB, serta  menyebabkan 1,2 juta orang meninggal dunia karenanya.

Di Provinsi Riau sendiri, Mimi menyebutkan kasus TB masih tergolong tinggi. Adapun daerah penyumbang TB tertinggi menurut case detection rate di Bumi Melayu ini yakni Kabupaten Rokan Hilir.

Untuk itu, ia mengharapkan sinergitas TP PKK disetiap daerah di Provinsi Riau tetap terjaga dan berjalan baik dengan harapan angka TB di Riau bisa ditekan.

"Untuk menekan jumlah TB tentu kita harus berupaya dengan sekuat tenaga, inilah perlu kita berkolaborasi dengan TP PKK, karena TP PKK mempunyai anggota sampai ke bawah yakni kelurahan dan desa sehingga kita bisa menuntaskan TB di Riau," pungkasnya.(*)




Editor :
Kategori : Riau
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Redaksi JETSIBER.COM,
silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Scroll to top